Pengetahuan khusus
tentang akuntansi dalam sebuah negara diperlukan untuk menganalisis laporan
keuangan negara tersebut. Suatu negara memiliki Kerangka kerja institusional untuk
mengatur dan memperkuat akuntansi. Pelaporan keuangan yang didasarkan pada
prinsip-prinsip akuntansi berlaku umum (GAAP) negara tersebut juga dibahas.
Namun, adanya pwmusatan global terhadap International
Financial Reporting Standars (IFRS) diyakini oleh para analis harus
mengetahui GAAP dan peraturan institusional setempat.
Akuntansi komparatif
Eropa berfokus pada lima anggota Uni Eropa (UE), yaitu diantaranya adalah
Jerman, Belanda, Prancis, Inggris dan Republik Ceko. Jerman dan Belanda
merupakan anggota hasil Masyarakat Ekonomi Eropa (European Economic Community) ketika organisasi tersebut didirikan
pada tahun 1957, inggris bergabung pada tahun 1973. Keempat negara ini memiliki
ekonomi yang berkembang pesat dan merupakan rumah bagi banyak perusahaan
multinasional terbesar dunia. Keempat negara tersebut merupakan beberapa
pendiri International Accounting
Standards Comittee (Sekarang lebih dikenal dengan International Accounting Standards Board atau IASB), dan memiliki
peranan penting dalam mengatur agendanya.
Pengamatan
Tentang Standar dan Praktik Akuntansi
Standar akuntansi
merupakan regulasi atau peraturan (sering kali termasuk hukum dan anggaran
standar) yang mengatur pengolahan laporan keuangan. Susunan standar merupakan
proses perumusan standar akuntansi. Jadi, standar akuntansi merupakan hasil
dari susunan standar. Ada tiga alasan praktik yang menyimpang dari apa yang
diharuskan terjadi, antara lain :
1.
Perusahaan
tidak selalu mengikuti standar-standar jika tidak dipaksa, karena hukuman untuk
kegagalan dengan pernyataan akuntansi resmi dianggap lemah atau tidak efisien.
2.
Perusahaan
bisa dengan sukarela melaporkan lebih banyak informasi daripada yang
diharuskan, dan
3.
Beberapa
perusahaan di masing-masing negara mengizinkan perusahaan untuk keluar dari jalur
standar akuntansi jika hal tersebut bisa menggambarkan hasil operasi dan posisi
keuangan perusahaan dengan lebih baik.
Susunan standar
akuntansi biasanya menggabungkan kombinasi dan kelompok-kelompok sektor umum
dan sekktor swasta. Dimana sektor swasta mencakup profesi akuntansi dan
kelompok kelompok lain yang dipengaruhi oleh proses pelaporan keuangan, seperti
penggunaan dan menyusun laporan keuangan dan pegawai. Sedangkan sektor umum
mencakup petugas pajak, perwakilan pemerintah yang bertanggung jawab atas hukum
komersial, dan komisi keamanan.
IFRS
Dalam Uni Eropa
Kecenderungan dalam
laporan keuangan menghadap kewajaran penyajian setidaknya bagi laporan keuangan
gabungan. Pada tahun 2002, Uni Eropa menyetujui sebuah aturan akuntansi yang
mengharuskan semua perusahaan yang menjalankan kegiatan perekonomiannya untuk
mengikuti IFRS dalam laporan keuangan gabungan mereka, dimulai pada tahun 2005.
Dibawah ini ringkasan
persyaratan negara Uni Eropa (Republik Ceko, Prancis, Jerman, Belanda dan
Inggris) untuk menggunakan IFRS
|
Rep.
Ceko
|
Prancis
|
Jerman
|
Belanda
|
Inggris
|
Perusahaan
Terdaftar Laporaan Keuangan Gabungan
|
Diharuskan
|
Diharuskan
|
Diharuskan
|
Diharuskan
|
Diharuskan
|
Perusahaan
Terdaftar Laporaan Keuangan Perusahaan Pribadi
|
Diharuskan
|
Dilarang
|
Dibolehkan,
namun hanya untuk tujuan informasional
|
Dibolehkan
|
Dibolehkan
|
Perusahaan
Tidak Terdaftar Laporaan Keuangan Gabungan
|
Dibolehkan
|
Dibolehkan
|
Dibolehkan
|
Dibolehkan
|
Dibolehkan
|
Perusahaan
Tidak Terdaftar Laporaan Keuangan Perusahaan Pribadi
|
Dilarang
|
Dilarang
|
Dibolehkan,
namun hanya untuk tujuan informasional
|
Dibolehkan
|
Dibolehkan
|
Laporan
Keuangan
Laporan keuangan IFRS terdiri atas neraca gabungan, laporan
laba rugi, laporan kas, laporan perubahan ekuitas (modal) dan catatan
penjelasan. Informasi komparatif hanya dibutuhkan untuk periode terdahulu.
Tidak ada persyaratan IFRS untuk menunjukkan laporan keuangan entitas
perusahaan induk sebagai tambahan bagi laporan keuangan gabungan. IFRS bisa
dikesampingkan hanya dalam keadaan yang sangat jarang untuk mencapai kewajaran
penyajian.
Patokan
Akuntansi
Dalam IFRS, semua
kombinasi bisnis dianggap sebagai pembelanjaan. Goodwill merupakan perbedaan antara harga pasar dari pertimbangan
yang ada dan harga pasar dari aset cabang, kewajiban dan kewajiban bersyarat.
Entitas-entitas yang dikontrol bersama-sama bisa dibukukkan, baik untuk
gabungan yang proporsional atau metode ekuitas. Penanaman modal dakam
perusahaan gabungan dibukukkan dengan metode akuntansi.
Jika entitas asing memiliki mata
uang fungsional yang sama dengan mata uang laporan perusahaan induk, laporan
keuangan ditranslasikan sebagai berikut :
o
Tingkat
akhir tahun untuk artikel moneter
o
Tingkat
bursa berdasarkan tanggal transaksi untuk artikel non-moneter yang diterima
pada nilai perolehan.
o
Tingkat
bursa berdasarkan tanggal penilaian untuk artikel non-moneter yang diterima
pada nilai wajar.
Sistem
Akuntansi Keuangan Anggota Uni Eropa
Negara
Uni Eropa
|
Regulasi
dan Pelaksanaan Akuntansi
|
Laporan
Keuangan
|
Patokan
Akuntansi
|
Prancis
|
1.
CNC
(Conseil National de la Comptabilite)
2.
CRC
(Comite de la Reglamentation Comptable)
3.
AMF
( Autorite des Marches Financiers)
4.
OEC
( Ordre des Experts-Comptables)
5.
CNCC
( Compagnie Nationale des Commissaries aux Comptes)
|
a)
Neraca
b)
Laporan
Laba Rugi
c)
Catatan
atas Laporan Keuangan
d)
Laporan
Direktur
e)
Laporan
Auditor
|
IFRS,
namun perusahaan Prancis harus mengikuti regulasi tetap dari ketentuan pada
tingkat perusahaan pribadi.
|
Jerman
|
GASC
(German Accounting Standars Committe)
|
a)
Neraca
b)
Laporan
Laba Rugi
c)
Catatan
atas Laporan Keuangan
d)
Laporan
Manajemen
e)
Laporan
Auditor
|
Commercial Code (HGB) , ada dua metode yang
diizinkan :
a.
Metode
Nilai Buku.
b.
Metode
Revaluasi.
|
Rep.
Ceko
|
Commercial Code yang efektif pada 1 Januari
1992.
|
a)
Neraca
b)
Laporan
Laba Rugi
c)
Catatan
|
Metode
akuisisi, aset-aset berwujud dan tidak berwujud dinilai berdasarkan biaya dan
dihapus pada umur ekonomis yang diharapkan.
|
Belanda
|
Liberal
dan Act on Annual Financial.
|
a)
Neraca
b)
Laporan
Laba Rugi
c)
Catatan
d)
Lapran
Direktur
e)
Informasi
lain
|
Metode
Pembelian, fleksibelitas untuk nilai lancar aset tak berwujud seperti
persediaan dan aset yang bisa di depresiasi.
|
Inggris
|
Undang-Undang
Perusahaan dan Profesi Akuntansi
|
a)
Laporan
Direktur
b)
Laporan
Laba Rugi
c)
Laporan
Arus Kas
d)
Lapran
Keseluruhan laba dan rugi
e)
Laporan
Kebijakan Akuntansi
f)
Catatan
g)
Laporan
Auditor
|
Metode
Akuisisi , aset-aset bisa dihitung berdasarkan harga perolehan.
|
Sumber : Choi, Frederick D.S. , Gary K.Meek. 2010. International Accounting. edisi keenam. salemba empat : Jakarta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar