MAKALAH PEMERIKSAAN AKUNTANSI 2
(AUDIT)
AUDIT PEMASARAN STUDI KASUS PADA PT. ABC (SAMARAN)
Kelompok :
1.
FARREL FEBRINAL R.P 22212765
2.
FIRDIANADA NABILA 22212974
Kelas : 3EB14
Universitas Gunadarma
Fakultas Ekonomi
Tahun 2015
Depok, 13 Mei 2015
No : 001/KLS/V/2015
Lampiran :
Perihal : Laporan Hasil Audit Manajemen
Kepada
Yth. Direktur PT.
ABC
Di
Jakarta
Kami telah melakukan audit pemasaran pada perusahaan
PT.ABC untuk periode 2014. Audit kami tidak dimaksudkan untuk memberikan
pendapat atas kewajaran keuangan perusahaan dan oleh karenanya kami tidak
memberikan pendapat atas kewajaran laporan keuangan perusahaan tersebut. Audit
kami hanya mencakup pengujian sistem pengendalian manajemen dan kebijakan
distribusi. Selain itu audit yang kami lakukan di perusahaan PT.ABC akan
memberikan saran bagi perusahaan tersebut agar lebih baik lagi dalam
menjalankan kegiatan perusahaan dan mengurangi kesalahan atau kekurangan dalam
menjalani kegiatan perusahaan untuk mencapai tujuan perusahaan.
Hasil audit kami sajikan dalam bentuk laporan audit yang
meliputi :
Bab I : Informasi Latar Belakang
Bab II : Kesimpulan Audit yang Didukung dengan Temuan Audit
Bab III : Rekomendasi
Bab IV: Ruang Lingkup Audit
Dalam melaksanakan audit kami telah memperoleh banyak
bantuan, dukungan dan kerjasama dari berbagai pihak baik jajaran direksi maupun
staff yang berhubungan dengan pelaksanaan audit ini. Untuk itu kami mengucapkan
terimakasih atas kerjasama dan bantuannya selama pengerjaan audit ini.
Tim
Audit
Firdianada dan Farrel
BAB 1
INFORMASI LATAR BELAKANG
PT.
ABC didirikan pada bulan Juni tahun 2010, merupakan perusahaan yang bergerak di bidang property.
Dimana dalam pembuatan
property mengikuti zaman yang sedang berkembang saat ini. Property yang
dihasilkan dilengkapi dengan fasilitas fasilatas yang cocok untuk keluarga,
contohnya dilengkapi dengan taman bermain anak, jogging track, kolam ikan dan
pepohonan sejuk dimana fungsinya untuk menghijaukan daerah perumahan yang
dibangun.
Dimulai
dari kantor yang berdaya tampung sedikit dan Marketing Executive yang masih
terbatas. Saat ini PT.ABC mulai berkembang dari tahun ke tahun sampai
sekarang telah memasuki tahun ke 3-nya. PT.ABC kini mempunyai Marketing Executive sekitar 20
orang, serta ruang kantor yang sudah memadai.
MISI
Misi PT.ABC adalah menjadi agen mitra properti anda di setiap trade area. Untuk mencapai hal ini perusahaan mengutamakan kepuasan customer dengan memberikan pelayanan yang terbaik. Kami memiliki tanggung jawab dalam bekerja membantu anda untuk proses transaksi pembelian, penjualan, investasi dan manajemen properti.
Misi PT.ABC adalah menjadi agen mitra properti anda di setiap trade area. Untuk mencapai hal ini perusahaan mengutamakan kepuasan customer dengan memberikan pelayanan yang terbaik. Kami memiliki tanggung jawab dalam bekerja membantu anda untuk proses transaksi pembelian, penjualan, investasi dan manajemen properti.
VISI
Customer
yang bekerja sama dengan PT.ABC karena mereka merasa
nyaman dengan pelayanan yang diberikan oleh team kami, yang terus menjadi
organisasi yang progresive. Suatu organisasi yang menyediakan
jangkauan layanan (service) properti yang lengkap dan terus berkembang.
Komitmen perusahaan
adalah kepuasan klien. Pelayanan pribadi adalah bagian penting dari setiap
transaksi, tetapi tidak selalu terjamin. kami berkomitmen untuk menawarkan
suara nasihat untuk membantu anda memenuhi kebutuhan anda, apapun itu membeli,
menjual, menyewa, dan berinvestasi.
Aplikasi
yang terampil pengalaman bagi setiap klien kota – kota
kita merupakan tempat yang kompleks, yang berisi berbagai jenis pasar real
estate. Pemahaman pasar-pasar ini memerlukan campuran pengetahuan lokal dan fokus pada perspektif yang lebih luas
gambar. Perusahaan kami terstruktur untuk modal pada baik
pengetahuan lokal kami dan pengetahuan kolektif.
Keberhasilan
memerlukan adaptif, lingkungan belajar untuk real
estate grup yang akan sukses harus terus melebihi kebutuhan yang sangat luas
lintas bagian dari klien dengan beragam kebutuhan perumahan di berbagai pasar.
Kesuksesan perusahaan terletak pada kemampuan untuk membangun atas
hasil yang solid dan pengalaman, sementara selalu menjaga satu langkah maju
dari para pesaing kami.
Tujuan dilakukannya audit adalah untuk :
1.
Menilai bagaimana perusahaan melaksanakan
setiap program/aktivitas pemasaran untuk mencapai tujuannya melalui pengelolaan
sumber daya yang ekonomis dan efisien.
2.
Menilai bagaimana kebijakan produk, kebijakan
penetapan harga, kebijakan distribusi, serta kebijakan promosi dan publikasi
yang diterapkan perusahaan.
3. Memberikan
berbagai saran perbaikan atas kelemahan Fungsi Pemasaran yang ditemukan.
BAB II
KESIMPULAN AUDIT
Berdasarkan
temuan (bukti) yang kami peroleh selama audit yang kami lakukan, kami dapat
menyimpulkan hasil audit kami terhadap
PT.ABC adalah sebagai berikut:
1. Kondisi
1.
Perusahaan tidak
menjadikan tanggung jawab sosial perusahaan sebagai kriteria dalam
pengambilan keputusan
2.
Sistem informasi pemasaran
kurang memadai
3.
Sumber daya yang dianggarkan
untuk mencapai tujuan pemasaran belum tepat
4.
Perusahaaan memiliki
target penjualan pada setiap bulannya
5.
Strategi pemasaran
perusahaan belum sempurna.
2. Kriteria
1.
Perusahaan harus dapat
menghasilkan produk yang memiliki ragam inovasi, sehingga dapat menarik minat
konsumen dalam hal ini yaitu disain bangunan yang menarik.
2.
SDM yang cerdas dan
kreatif sangat di butuhkan guna menghasilkan ide-ide dan ragam inovasi guna
meningkatkan kemajuan perusahaan.
3.
Menggunakan bahan baku
pembangunan yang berkualitas baik guna mempertahankan kepercayaan konsumen.
4.
Perusahaan dalam
melakukan aktivitas pemasarannya harus memiliki strategi yang jelas dan
terstruktur sesuai yang diinginkan perusahaan.
3. Penyebab
1.
Perusahaan tidak
maksimal dalam pengecekan akhir terhadap bangunan yang sudah siap huni.
2.
Perusahaan belum
menerapkan adanya analisis biasa dan audit pemasaran.
3.
Persaingan dengan
perusahaan property lain.
4. Akibat
1.
Ditemukan bangunan
yang kurang kokoh yang tidak sesuai dengan rencana awal perusahaan
2.
Tidak bisa
memaksimalkan target yang sudah direncanakan akibatnya pengendalian aktivitas
perusahaan hanya mencapai 70%-90%.
3.
Customer memilih
perusahaan property lain yang sesuai
dengan seleranya masing-masing.
4.
Perusahaan tidak
menyediakan tempat peribadatan di sekitar lokasi property
Daftar
Ringkasan Temuan Audit
No.
|
Kondisi
|
Kriteria
|
Penyebab
|
Akibat
|
1.
|
Perusahaan
tidak menjadikan tanggung jawab sosial perusahaan
sebagai kriteria
dalam pengambilan keputusan
|
Perusahaan harus
dapat menghasilkan produk yang memiliki ragam inovasi dalam
hal ini yaitu desain bangunan yang menarik.
|
Perusahaan hanya
berorientasi terhadap penjualan
|
Costumer harus keluar perumahaan untuk melakukan kegiatan ibadah seperti sholat berjama’ah
karena tidak disediakannya prasarana peribadatan
|
2.
|
Sistem informasi pemasaran kurang memadai
|
Dalam usaha property diharuskan memiliki sistem informasi pemasaran yang
baik guna keperluan kegiatan perusahaan.
|
Perusahaan belum memaksimalkan
SDM dalam sistem informasi pemasaran
|
Customer belum tertarik dengan
hasil property yang perusahaan hasilkan.
|
3.
|
Sumber daya yang dianggarkan untuk
mencapai tujuan pemasaran belum tepat
|
Menggunakan bahan baku pembangunan
yang berkualitas baik guna mempertahankan kepercayaan konsumen.
|
Terdapat bangunan
yang tidak kokoh dan cepat rapuh dimana tidak sesuai dengan customer inginkan
|
Customer merasa kecewa dan
berkurang rasa kepercayaannya terhadap perusahaan.
|
4.
|
Perusahaaan memiliki target penjualan
pada setiap bulannya
|
Dengan
menghasilkan produk yang diinginkan customer perusahaan diharuskan menjual 20
unit dalam 3 bulan
|
Perusahaan belum
maksimal dalam mengecek hasil akhir pembuatan property.
|
Masih terdapat
struktur bangunan yang tidak sesuai dengan rencana awal.
|
5.
|
Strategi pemasaran perusahaan belum sempurna
|
Perusahaan dalam melakukan aktivitas pemasarannya harus memiliki strategi
yang jelas dan terstruktur sesuai yang diinginkan perusahaan.
|
SDM yang dimiliki
perusahaan belum maksimal atau masih dibawah dari SDM perusahaan property
lainnya.
|
Terkadang masih terdapat
property yang belum terjual dan bisa menurunkan harga pasar.
|
BAB III
REKOMENDASI
Hasil
audit yang dilakukan menemukan beberapa kelemahan yang harus menjadi perhatian
manajememn perusahaan PT.ABC dimasa
yang akan datang. Kelemahan ini dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu :
- Kelemahan yang terjadi pada pengendalian
manajemen yang dilakukan perusahaan.
- Kelemahan yang ditimbulkan akibat minimnya
SDM yang dimiliki perusahaan yang memiliki pengetahuan tentang bidang
pemasaran atau berlatar belakang pendidikan tinggi.
Atas keseluruhan kelemahan yang
terjadi, maka diberikan rekomendasi sebagai koreksi atau langkah perbaikan yang
bisa diambil manajemen untuk memperbaiki kelemahan tersebut.
REKOMENDASI
1.
Untuk mempertahankan
kualitas dan tidak mengecewakan para konsumen Perusahaan harus menggunakan
bahan baku bangunan
yang berkualitas baik guna mempertahankan kepercayaan konsumen
2.
Untuk memasarkan produk
property perusahaan harus melakukan kerja sama dengan perusahaan di bidang periklanan guna mempermudah
kegiatan pemasaran.
3.
Menarik SDM yang
memiliki pengalaman yang baik,cekatan dan mengerti bidang property dalam
mengelola perusahaannya.
BAB IV
RUANG LINGKUP
AUDIT
Sesuai dengan penugasan
yang kami terima, audit yang kami lakukan hanya meliputi masalah Fungsi
Pemasaran dari property yang dihasilkan oleh PT.ABC. Audit kami mencakup
penilaian atas kebijakan produk, kebijakan penetapan
harga, kebijakan distribusi, serta kebijakan promosi dan publikasi yang
diterapkan perusahaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar